Welcome to in my new Blog.
Ratmanda lahir pada tanggal 10 mei 1997 di Sidrap,
Sulawesi selatan. Dia anak dari seorang laki-laki bernama Rahman dan ibunya
bernama Baharia. Ratmanda kadang diartikan sebagai sebagai seorang perempuan
namun pada kenyataannya dia seorang laki-laki yang perkasa. Dia sering
dipanggil Randa di kalangan teman,
sedangkan dikalangan keluarga dia dipanggil Bolla
karena jika menonton TV dia tidak sadar matanya akan melebar. Dia pernah
mengeyam pendidikan di SDN 1 Olo-Oloho Kab. Kolaka Utara, Provinsi Sul-Tra
setelah kelas enam SD dia pindah ke SDN 1 Purau masih di Kabupaten serta
Provinsi yang sama. namun setelah mendekati ujian nasional dia kembali ke SD
sebelumnya. Dibangku Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) dia mengeyam pendidikan
di-tiga sekolah yang berbeda sampai dia tamat. SMPN 4 Poleang Timur, kab.
Kolaka Sulawesi Tenggara sebagai SMP pertamanya, lalu semester dua, dia pindah
ke SMP Somba Opu di Kab. Gowa, satu tahun bersekolah disana dia kembali pindah
di SMP PGRI di Kab. Bulukumba dan menyelesaikan bangku SMP disana. Sekarang dia
telah melanjutkan pendidikannya di SMA Negeri 8 Bulukumba yang saat ini telah
menginjak kelas dua.
Ratmanda
selama hidup memiliki kisah yang cukup unik mulai keluar sebuah lubang sampai dengan
saat ini. Sejak masih didalam kandungan dia diprediksi oleh orang tuanya akan
lahir sebagai seorang perempuan sehingga nama Ratmanda pun diberikan kepadanya.
Namun setelah keluar, dia terlahir sebagai seorang laki-laki perkasa. Yang
cukup membingunkan kedua orang tuanya tetap memberinya nama Ratmanda walaupun
dia lelaki sehingga saat ini nama itu melekat dalam dirinya tidak bisa lagi
terganti. Sejak kecil dia juga sebagai anak yang bisa dibilang tidak kurus dan
tidak gemuk sehingga banyak yang suka mencubit pipihnya sehingga dia menjadi
seseorang yang pesek. Dia juga suka
lari-lari di jalan walapun tak sehelai kain menutupi tubuhnya namun sesuatu
yang wajar karena saat itu masih berjiwa anak-anak.
Dibangku
SD dia telah merasakan apa yang dinamakan cinta namun belum sempat mengenal apa
itu pacaran dan apa enaknya itu pacaran. Entah apa yang melandasi dia jatuh
cinta padahal dia masih berjiwa anak kecil. Dibangku SMP baru dia merasakan
yang namanya pacaran. Namun ketidak beruntungan menimpanya karena tidak cukup
sehari dia putus dan lebih parahnya lagi pacarnya diambil oleh sahabatnya
sendiri. Selama SMP dia merasakan pahit manisnya pacaran dengan beberapa wanita
walaupun dengan waktu yang singkat pula. Dia pernah nembak dua cewek tapi
ditolak namun dia pernah ditembak oleh tiga cewek tapi dia tolak. Salah satu
cewek yang ditolak bahkan bersedia memberikan Ratmanda apapun yang dia inginkan
akan tetapi entah kebodohan atau kepintaran yang ada dalam benaknya sehingga
menolak tawaran itu.
Kata
orang masa-masa SMA merupakan masa yang paling indah. Ratmanda pada semester
satu dia berpacaran dengan salah satu teman kelasnya selama enam bulan yang
berakhir karena hal sepele. Pengalaman dan sejarah didapatkan oleh Ratmanda
selama enam bulan itu karena itu merupakan yang terlama selama Ratmanda
pacaran. Dibangku SMA, Ratmanda juga
memiliki hobi baru yaitu membuat suatu karya tulis ilmiah walaupu hanya satu
kali menjadi finalis ditingkat kabupaten. Namun, kemarin dia mengikuti Perkemahan Ilmiah Remaja ( PIR
) se-Sulawesi selatan. Lagi-lagi dia mengalami kegagalan akan tetapi seseorang
datang sebagai motivator sehingga membuatnya optimis dan tetap melanjutkan
untuk membuat karya tulis. Yang lebih aneh, Ratmanda mengalami suatu proses
yang membuatnya merasakan sesuatu yang berbeda saat melihat sang motivatornya,
mungkin saja itu yang dinamakan cinta.